Orang tua goblok..sang Anak ?

Follow @ryanaththariq Pertama saya mau minta maaf judul saya ini terlalu kasar tapi bukan semata-mata untuk menyinggung atau apa tapi saya ingin mencoba membahas suatu persepsi yang selama ini mungkin tidak terpikirkan oleh agan semua.

"Orang tua mu saja begitu pantas lah"

Ya kalimat itulah yang sangat tidak bisa dilupakan oleh teman saya (kita sebut saja X) ketika suatu ketika teman saya ini tidak dapat menjawab soal di White Board depan kelas yang terlontar dari mulut guru kami. dan menyebabkan kami semua di dalam kelas tertawa. Dan kalimat itu pula yang menginspirasi saya untuk melakukan observasi kecil.

Saya pernah diajak si X untuk singgah kerumahnya, ya.. biasalah kalau sahabatan sering main kerumah. Lalu saya melihat kelakuan orang tua si X memang agak sedikit pemalas dan yang ada di benak saya saat itu

"Ooo.. pantas lah si X memiliki sikap pemalas seperti ini"

Namun semenjak kejadian yang memalukan itu si X rajin bertanya kepada saya atau teman saya yang pintar lainnya untuk membahas soal yang tida ia ketahui. Kemudian saat dia disuruh oleh guru yang sempat mempermalukannya di kelas untuk menjawab soal ke depan kelas dan ternyata dia "BISA".
"Bagus", kata-kata yang membuat si X kembali tersenyum dan membuat reputasinya di kelas sedikit membaik.


Oiya.. guru kami berkata "Orang tua mu saja begitu pantas lah" demikian karena orang tua si X tersebut adalah teman sekolah guru kami sewaktu SMA dan terkenal pemalas.
Nah setelah pujian pertama yang di lontarkan oleh guru kami kepada si X tersebut ternyata membuat dia semakin rajin untuk membahas soal dan membuat dia menjadi lebih pintar.


Nah...jadi apa hubungannya dengan kebodohan/kemalasan orang tua dengan si anak ??
Sebenarnya orang tua pemalas atau bodoh sekalipun tidak menjadikan IQ si anak sama seperti orang tuanya yang sebenarnya terjadi adalah kemalasan orang tua untuk melatih daya ingat otak, daya kemampuan mengembangkan stabilitas otak kiri dan otak kanan sangat kurang, bukannya karena karna orang tua goblok.. anak juga ikut goblok. Dan yang terutama membangun jiwa semangat belajar kepada individu itu yang penting.Orang tua hanya berperan sebagai media yang membuat seorang anak memiki sikap rajin dalam belajar ataupun hal lainnya.

Namun ingat anda harus bisa membedakan arti kata "PINTAR" dan "CERDAS". Orang  yang cerdas sudah pasti pintar namun orang pintar belum tentu cerdas.
Saya harap anda bisa mengartikannya sendiri kalimat tersebut.


Terima Kasih sudah mengunjungi blog ini 
Mohon maaf jika ada ketidaksempurnaan saya dalam berata-kata namun ini hanyalah ungkapan persepsi yang ada dibenak saya...
Be a smart 
                                                                                                         -Ryan Ath'Thariq-

Artikel Terkait: